Perbedaan Antara Cincin Pertunangan Dan Cincin Kawin

Perbedaan Antara Cincin Pertunangan Dan Cincin Kawin

Perbedaan Antara Cincin Pertunangan Dan Cincin KawinMomen pernikahan biasanya diawali dengan pertunangan. Pernikahan merupakan suatu hal yang sangat sakral bagi semua pasangan. Karena ini merupakan acara satu kali, semua pasangan akan mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Ini juga termasuk pemilihan cincin kawin dan cincin pertunangan.

Perbedaan Antara Cincin Pertunangan Dan Cincin Kawin

Perbedaan Antara Cincin Pertunangan Dan Cincin Kawin

realmofthering – Cincin merupakan simbol hubungan cinta antara dua sejoli yang membuat janji suci. Biasanya pasangan muda yang akan menikah saat ini memiliki dua jenis cincin, yaitu cincin pertunangan dan cincin kawin. Ada pria yang membeli cincin saat ingin melamar kekasihnya. Namun ada juga yang membelinya secara bersama-sama berdasarkan kesepakatan.

Banyak orang yang masih bingung tentang perbedaan sebenarnya antara cincin pertunangan dan cincin kawin. Namun hal ini merupakan hal yang wajar karena sebagian dari mereka adalah pasangan yang baru pertama kali mengalaminya. Namun jangan bingung dan khawatir, berikut Gramedia telah merangkumnya untuk Anda. Apa yang menjadi perbedaan antara cincin pertunangan dan cincin kawin? Simak ulasan cincinnya di bawah ini!

Kapan sebaiknya Anda memberikan cincin sebagai hadiah
Hal pertama yang membedakan dengan jelas cincin pertunangan dengan cincin kawin adalah waktu pemberiannya. Biasanya pihak pria memberikan cincin pertunangan kepada calon atau wanitanya saat ia melamar.

Saat ini, cincin pertunangan diberikan sebagai simbol pengabdian kepada dua kekasih yang sedang menjalin hubungan. Artinya hubungan tersebut berkaitan atau lebih serius dibandingkan hubungan pacaran. Saat ini, cincin kawin biasanya diberikan sebagai hadiah saat pasangan mengucapkan sumpah, yakni saat prosesi akad nikah berlangsung. Pada momen ini, cincin kawin dihadirkan sebagai simbol yang resmi menghubungkan kedua pasangan.

Ciri-ciri Cincin
Cincin pertunangan dan cincin kawin sebenarnya dari Give? Jadi jawabannya tergantung pada sifat kedua cincin tersebut. Cincin pertunangan sebenarnya bukan suatu keharusan. Pasalnya ada pasangan yang sepakat untuk tidak menggelar kontes kecantikan atau lamaran pertunangan tanpa cincin. Jadi tergantung kesepakatan keduanya dan kemungkinan ekonomi pasangan, atau karena ada pertimbangan lain. Namun sifat cincin kawin justru sebaliknya, yaitu wajib, karena merupakan simbol persatuan suci antara dua kekasih yang telah resmi menikah dan akan segera berkeluarga.

Desain dan model cincin
Cincin pertunangan umumnya hanya dipakai sementara. Oleh karena itu, desain dan pola cincin pertunangan dengan batu pertama biasanya sangat elegan. Jenis batu cincin yang disukai dan diapresiasi orang adalah berlian.

Cincin kawin pada umumnya didesain dengan pola sederhana atau minimalis. Pasalnya, sebagian besar pasangan berniat memakai cincin kawin karena akan dipakai setiap hari atau dalam jangka waktu yang lama. Hal ini bertujuan agar cincin tetap awet dan tidak mudah rusak atau mengganggu aktivitas.

Siapa yang memakai cincin itu?
Padahal, menurut tradisi yang berkembang, cincin pertunangan hanya dikenakan oleh perempuan, karena biasanya hanya laki-laki yang memberikan cincin pertunangan sebagai hadiah, sehingga ada tidak ada kewajiban untuk bertukar cincin. .

Namun seiring berjalannya waktu, banyak pasangan, baik pria maupun wanita, yang memakai cincin pertunangan. Hal ini sejalan dengan kesepakatan yang kita capai bersama. Sedangkan cincin kawin umumnya dikenakan oleh pria dan wanita setelah selesai proses pertukaran cincin pada saat upacara pernikahan.

Kenakan cincin di jari Anda
Perbedaan cincin pertunangan dan cincin kawin juga dapat dilihat dari cara Anda memakai cincin di jari Anda. Menurut tradisi populer, cincin pertunangan biasanya dikenakan di jari manis tangan kiri. Sedangkan cincin kawin dikenakan pada jari manis di tangan kanan.

Cincin pertunangan tidak harus berpasangan
Dalam perkembangan tradisi, l cincin pertunangan dibuat di Jari yang dikenakan oleh seorang wanita ketika dia menerima lamaran pernikahan pasangannya. Pria biasanya tidak memakai cincin pertunangan, hanya wanita yang memakainya.

Di Indonesia sendiri ada dua pilihan yang berbeda. Ada yang memakai kedua cincin pertunangan saat tukar cincin atau acara pertunangan yang disaksikan keluarga masing-masing. Ada juga cincin pertunangan yang hanya dipakai oleh wanita.

Baca Juga : Memahami Akulturasi Budaya Untuk Kemajuan Nasional 

Cincin pertunangan sebenarnya merupakan simbol komitmen atau ikatan hingga pernikahan. Selain itu, hal itu dimaksudkan untuk menandakan bahwa sang tunangan akan segera menikah. Secara umum, cincin pertunangan juga bisa menjadi tanda bahwa seorang pria stabil secara finansial dan siap menikah. Jika keduanya sepakat, cincin pertunangan juga bisa digunakan sebagai cincin kawin.

Jadi jumlah cincin tergantung siapa yang akan memakai cincin tersebut. Jika kedua pasangan sepakat bahwa hanya perempuan yang boleh memakai cincin pertunangan, laki-laki hanya akan membeli satu cincin. Sebaliknya, cincin kawin harus selalu ada 2 pasang, bisa berupa cincin pasangan atau 2 cincin dibeli terpisah.

Itulah beberapa perbedaan cincin pertunangan dan cincin kawin yang perlu diketahui orang tua. Selain cincin, Grameds juga bisa memberikan kado pernikahan spesial untuk pasangan di hari bahagianya.

Perbedaan Cincin

Cincin kawin adalah salah satu yang penting Objek kesucian perkawinan. Tak hanya sebagai simbol atau indikator hidup dan mati, fungsinya juga bisa menjadi investasi masa depan.

Banyak orang tua menyarankan membeli cincin emas karena alasan pelestarian nilai dan sebagai cadangan untuk masa depan. Namun apa saja yang sebenarnya harus diperhatikan saat memilih cincin kawin ini?

1. Mencari sumber referensi
Sebelum membeli cincin kawin, Kalian sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu. Misalnya, Anda bisa mencari referensi terlebih dahulu di internet, di buku, majalah, atau di toko perhiasan.

Alangkah baiknya jika Anda mencari cincin jauh-jauh hari agar segala sesuatunya bisa dipersiapkan dengan matang sebelum acara sakral pernikahan dimulai. Anda mempunyai cukup waktu untuk memilih model, ukuran, bentuk atau harga yang paling sesuai dengan Anda dan kebutuhan Anda.

2. Memilih Bahan Cincin
Biasanya cincin kawin yang dibeli oleh sebagian besar pasangan terbuat dari emas. Besar atau kecil nilainya pasti akan mempengaruhi harga emas per gramnya. Karat atau kualitas bahan juga dapat mempengaruhi harga secara keseluruhan. Cincin kawin emas dengan lingkar tipis relatif lebih murah.

Cincin emas dengan ukuran lebih besar tentu saja harganya sedikit lebih mahal saat ini. Jadi Anda dapat dengan mudah mengubah anggaran Anda. Jika Anda ingin mencari cincin kawin dengan harga terjangkau, Anda bisa memilih antara cincin perak, paladium, dan platinum.

3. Memilih model dan desain cincin
Anda juga perlu memperhatikan model dan desain cincin. Jangan lupa untuk mendiskusikannya dengan pasangan Anda. Alangkah baiknya jika cincin kawin memiliki desain yang sederhana namun tetap terlihat elegan saat dikenakan.

Jadi pilihlah cincin kawin yang tidak mudah rusak seiring berjalannya waktu dan dapat dijadikan investasi masa depan. Dalam hal kenyamanan memakai, sebaiknya pilih cincin kawin yang terlihat simpel dan tidak mencolok.

Pilihlah cincin kawin emas yang mudah dibersihkan agar mudah dirawat. Selain itu, kalian juga dapat memesan cincin kawin dari toko biasa yang menawarkan perawatan perhiasan, pendulangan emas, pengukuran dan pemolesan.

4. Mengubah Anggaran Anda
Setelah Anda memutuskan jenis cincin yang ingin Anda beli, sekaranglah saatnya untuk mengubah anggaran Anda. Jangan memilih bahan dan desain bagus yang memaksa Anda mengeluarkan banyak uang hanya untuk membeli cincin. Lagipula, coba pikirkan, pernikahan bukan hanya soal cincin. Jadi jangan jadikan masalah dering ini menjadi beban bagi Anda.

5. Perhatikan ukuran cincin Anda
Perhatikan juga hal ini saat memilih ukuran cincin Anda. Pastikan ukuran cincin yang Anda beli pas dengan jari Anda dan pasangan. Meski modelnya bagus, Anda tetap perlu memperhatikan ukurannya. Ukuran cincin kawin yang tepat juga menjadi poin penting.

6. Memilih tingkat emas
Anda dapat membeli cincin emas dengan kandungan emas 18 karat atau 75%. Karena perhiasan emas 24k mengandung logam lunak sehingga mudah berubah bentuk. Namun cincin dengan kadar 18 karat memiliki daya tahan yang baik. Warna dan bentuknya tidak pernah berubah sehingga aman digunakan meski beraktivitas sehari-hari.

Inilah beberapa perbedaan yang membedakan cincin pertunangan dan cincin kawin. Apapun perbedaannya, yang penting Anda dan pasangan sudah menyepakati cincin yang akan dibeli dan dipakai.